CA Mammae Presentasi Fix

download CA Mammae Presentasi Fix

of 39

Transcript of CA Mammae Presentasi Fix

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    1/39

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    2/39

    'A' I

    PENDAHULUAN

    A. L / 0 ' l % n1

    !anker adalah suatu kondisi dimana sel telah kehilangan pengendalian dan

    mekanisme normalnya" sehingga mengalami pertum#uhan yang tidak normal"

    $epat dan tidak terkendali. %enamaan kanker #iasanya disesuaikan dengan organ

    yang mengalami pertum#uhan sel kanker terse#ut. &alah satunya adalah kanker

    payudara. !anker payudara merupakan kanker yang #erasal dari kelen'ar" saluran

    kelen'ar dan 'aringan penun'ang payudara. !etika se'umlah sel di dalam

    payudara tum#uh dan #erkem#ang dengan tidak terkendali inilah yang dise#ut

    kanker payudara. !umpulan #esar dari 'aringan yang tidak terkontrol ini dise#uttumor atau #en'olan. Akan tetapi tidak semua tumor adalah kanker" karena

    sifatnya yang tidak menye#ar ke seluruh tu#uh. (umor yang dapat menye#ar ke

    seluruh tu#uh atau menye#ar 'aringan sekitar dise#ut kanker atau tumor ganas.

    !anker payudara merupakan salah satu 'enis kanker ter#anyak di Indonesia.

    )erdasarkan %athologi$al )ased *egistration di Indonesia" !%D menempati

    urutan pertama dengan frekuensi relatif se#esar 1+",-. Data !anker di

    Indonesia (ahun 2/1/" menurut data 0istopatologik )adan *egistrasi !anker

    %erhimpunan Dokter &pesialis %atologi Indonesia IA%I dan ayasan !anker

    Indonesia !I . Di Indonesia" le#ih dari +/- kasus ditemukan #erada pada

    stadium yang lan'ut" dimana upaya pengo#atan sulit dilakukan. leh karena itu

    perlu pemahaman tentang upaya pen$egahan" diagnosis dini" pengo#atan kuratif

    maupun paliatif serta upaya reha#ilitasi yang #aik" agar pelayanan pada penderita

    dapat dilakukan se$ara optimal. paya pen$egahan dan pengo#atan pasien

    kanker dilakukan oleh diri sendiri di#antu oleh pelayanan kesehatan #aik primer"

    sekunder" maupun tersier.Di Indonesia sendiri terdapat *umah &akit !anker 6Dharmais7 *&!D yang

    merupakan rumah sakit ru'ukan nasional untuk masalah kanker yang termasuk

    dalam pelayanan kesehatan tersier. %asien kanker pada umumnya dapat

    melakukan aktivitas sehari8hari dengan #aik" hanya sa'a pasien tetap #ergantung

    2

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    3/39

    pada pengo#atan. leh karena itu *&!D tidak hanya memfasilitasi dengan ruang

    rawat inap untuk penderita kanker" tetapi 'uga poliklinik dan ruang rawat singkat.

    *uang rawat singkat digunakan untuk pasien8pasien hanya mem#utuhkan

    perawatan sehari atau yang #iasa dise#ut dengan One Day Care D9 . %asien

    D9 di ruang rawat singkat meliputi pasien kanker yang men'alani kemoterapi"

    o#servasi !" transfusi" ganti #alutan" in'eksi growth factor " dan ple#otomi.

    *uang rawat singkat merawat pasien dengan #er#agai 'enis kanker" salah satunya

    adalah pasien kanker payudara. Dimana kanker payudara menempati urutan

    pertama dari segi 'umlah pasien yang datang #ero#at di *&!D.

    %ada makalah ini akan di#ahas mengenai kanker payudara dan asuhan

    keperawatan pada salah satu pasien yang men'alani kemoterapi di ruang rawatsingkat *&!D.

    '. Tu2u n

    (u'uan dari pem#uatan makalah ini adalah :

    1. ;engetahui dan memahami kanker payudara meliputi definisi" epidemiologi"

    etiologi" pen$egahan" patofisiologi" patoflow" manifestasi klinik" prognosis"

    pemeriksaan penun'ang" dan penatalaksanaan.

    2. ;engetahui dan memahami asuhan keperawatan pada pasien kanker payudara

    meliputi pengka'ian" analisa data" prioritas masalah" peren$anaan" evaluasi"

    dan persiapan pasien pulang.

    3. ;em#uat asuhan keperawatan pasien kanker payudara yang telah dilakukan di

    lapangan meliputi pengka'ian" analisa data" prioritas masalah" peren$anaan"

    implementasi dan evaluasi" dan persiapan pasien pulang.

    3

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    4/39

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    5/39

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    6/39

    dapat menun'ang ter'adinya kanker payudara. )ukti yang terus #ermun$ulan

    menun'ukkan #ahwa peru#ahan genetik #erkaitan dengan kanker payudara"

    namun apa yang menye#a#kan peru#ahan genetik masih #elum diketahui.

    %eru#ahan genetik ini termasuk peru#ahan atau mutasi dalam gen normal" dan

    pengaruh protein #aik yang menekan atau meningkatkan perkem#angan kanker

    payudara. 0ormone steroid yang dihasilkan oleh ovarium mempunyai peran

    penting dalam kanker payudara. Dua hormon ovarium utama8estradiol dan

    progesterone8 mengalami peru#ahan dalam lingkungan seluler" yang dapat

    mempengaruhi faktor pertum#uhan #agi kanker payudara. )runner E &uddarth"

    2//2 .

    D. P n5 1 ! n

    %en$egahan primer adalah usaha agar tidak terkena kanker payudara.

    %en$egahan primer #erupa mengurangi atau meniadakan faktor8faktor risiko

    yang diduga sangat erat kaitannya dengan peningkatan insiden kanker payudara.

    %en$egahan primer atau supaya tidak ter'adinya kanker se$ara sederhana adalah

    mengetahui faktor8faktor risiko kanker payudara" seperti yang telah dise#utkan di

    atas" dan #erusaha menghindarinya.

    %en$egahan sekunder adalah melakukan skrining kanker payudara. &krining

    kanker payudara adalah pemeriksaan atau usaha untuk menemukan a#normalitas

    yang mengarah pada kanker payudara pada seseorang atau kelompok orang yang

    tidak mempunyai keluhan. (u'uan dari skrining adalah untuk menurunkan angka

    mor#iditas aki#at kanker payudara dan angka kematian. %en$egahan sekunder

    merupakan primadona dalam penanganan kanker se$ara keseluruhan.

    Skrining untuk kanker payudara adalah mendapatkan orang atau

    kelompok orang yang terdeteksi mempunyai kelainan/abnormalitasyang mungkin kanker payudara dan selanjutnya memerlukan

    diagnosa konfrmasi. Skrining ditujukan untuk mendapatkan kanker

    payudara dini sehingga hasil pengobatan menjadi e ekti ; dengan

    demikian akan menurunkan kemungkinan kekambuhan menurunkan

    !

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    7/39

    mortalitas dan memperbaiki kualitas hidup. "eberapa tindakan untuk

    skrining adalah #

    1. $eriksa $ayudara Sendiri %S&'&()*

    S&'&() dilakukan oleh masing+masing ,anita mulai dari usia 2-tahun. S&'&() dilakukan setiap bulan +1- hari setelah hari

    pertama haid terakhir. ara melakukan Sadari yang benar dapat

    dilakukan dalam 5 langkah yaitu #

    a. 'imulai dengan memandang kedua payudara didepan

    0ermin dengan posisi lengan terjuntai keba,ah dan

    selanjutnya tangan berka0ak pinggang.• ihat dan bandingan kedua payudara dalam bentuk

    ukuran dan ,arna kulitnya.• $erhatikan kemungkinan kemungkinan diba,ah ini #

    'impling pembengkakan kulit.

    $osisi dan bentuk dari puting susu %apakah masuk

    kedalam atau bengkak*

    ulit kemerahan keriput atau borok dan bengkak.

    #. etap didepan 0ermin kemudian mengangkat kedua lengan

    dan melihat kkelainan seperti pada langkah 1.

    $. $ada ,aktu masih ada didepan 0ermin lihat dan perhatikan

    tanda tanda adanya pengeluaran 0airan dari puting susu.

    d. "erikutnya dengan posisi berbaring rabalah kedua payudara

    payudara kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya gunakan

    bagian dalam % olar/telapak* dari jari ke 2+4. (aba seluruh

    payudara dengan 0ara melingkar dari luar kedalam atau

    dapat juga ertikal dari atas keba,ah.

    e. angkah berikutnya adalah meraba payudara dalam keadaan

    basah dan li0in karena sabun dikamar mandi; rabalah dalam

    posisi berdiri dan lakukan seperti langkah+4.

    paya promoti melakukan S&'&() dapat diajarkan oleh petugas

    terlatih mulai dari ingkat $elayanan esehatan $rimer.

    2. $eriksa $ayudara linis %S&'&6)S*

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    8/39

    $emeriksaan klinis payudara dikerjakan oleh petugas

    kesehatan yang terlatih mulai dari ingkat $elayanan esehatan

    $rimer %)*. $emeriksaan klinis pada payudara dilakukan

    sekurangnya 3 tahun sekali atau apabila ditemukan adanyaabnormalitas pada proses Sadari. Selanjutnya setelah dilakukan

    pemeriksaan klinis payudara maka dapat ditentukan apakah

    memang betul ada kelainan; dan apakah kelainan tersebut

    termasuk kelainan jinak ganas atau perlu pemeriksaan lebih

    lanjut sehingga membutuhkan rujukan ke ingkat $elayanan

    esehatan Sekunder %))* atau ersier %)))*.

    3. 7ammograf skrining

    $emeriksaan mamograf skrining memegang peranan pentingterutama pada tumor tumor yang sangat ke0il atau non-

    papable . Sensitiftas ber ariasi antara -+8- 9 dengan

    spesifsitas antara 8-+:-9.

    E. P /o3isiolo1i

    %roses ter'adinya kanker payudara dan masing8masing etiologi antara lain

    o#esitas" radiasi" hiperplasia" optik" riwayat keluarga dengan mengkonsumsi at8

    at karsinogen sehingga merangsang pertum#uhan epitel payudara dan dapat

    menye#a#kan kanker payudara . !anker payudara #erasal dari 'aringan epithelial"

    dan paling sering ter'adi pada sistem duktal. ;ula8mula ter'adi hiperplasia sel8sel

    dengan perkem#angan sel8sel atipik. &el8sel ini akan #erlan'ut men'adi

    karsinoma in situ dan menginvasi stroma. !anker mem#utuhkan waktu = tahun

    untuk #ertum#uh dari se#uah sel tunggal sampai men'adi massa yang $ukup #esar untuk dapat dira#a kirakira #erdiameter 1 $m . %ada ukuran itu" kira8 kira

    seperempat dari kanker payudara telah #ermetastase. !e#anyakan dari kanker

    ditemukan 'ika sudah tera#a" #iasanya oleh wanita itu sendiri. Be'ala kedua yang

    paling sering ter'adi adalah $airan yangkeluar dari muara duktus satu payudara"

    8

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    9/39

    dan mungkin #erdarah. ika penyakit telah #erkem#ang lan'ut" dapat pe$ahnya

    #en'olan8#en'olan pada kulit ulserasi %ri$e" 2//,

    !arsinoma inflamasi" adalah tumor yang tum#uh dengan $epat ter'adi kirakira

    182- wanita dengan kanker payudara ge'ala8ge'alanya mirip dengan infeksi

    payudara akut. !ulit men'adi merah" panas" edematoda" dan nyeri. !arsinoma

    inimenginfasi kulit dan 'aringan limfe. (empat yang paling sering untuk

    metastase 'auh adalah paru" pleura" dan tulang %ri$e" 2//, .

    !arsinoma payudara #ermetastase dengan penye#aran langsung ke'aringan

    sekitarnya" dan 'uga melalui saluran limfe dan aliran darah. )edah dapat

    mendatangkan stress karena terdapat an$aman terhadap tu#uh" integritas dan

    terhadap 'iwa seseorang. *asa nyeri sering menyertai upaya terse#ut pengalamanoperatif di#agi dalam tiga tahap yaitu preoperatif" intra operatif dan pos operatif.

    perasi ini merupakan stressor kepada tu#uh dan memi$u respon neuron

    endokrine respon terdiridari system saraf simpati yang #ertugas melindungi

    tu#uh dari an$aman $idera. )ila stress terhadap sistem $ukup gawat atau

    kehilangan #anyak darah" maka mekanisme kompensasi dari tu#uh terlalu

    #anyak #e#an dan syo$k akan ter'adi. Anestesi tertentu yang di pakai dapat

    menim#ulkan ter'adinya syok. *espon meta#olisme 'uga ter'adi. !ar#ohidrat dan

    lemak di meta#olism untuk memproduksi energi. %rotein tu#uh pe$ah untuk

    menya'ikan suplai asam amino yang di pakai untuk mem#angun 'aringan #aru.

    Intake protein yang di perlukan guna mengisi ke#utuhan protein untuk keperluan

    penyem#uhan dan mengisi ke#utuhan untuk fungsi yang optimal.

    !anker payudara terse#ut menim#ulkan metastase dapat ke organ yang deket

    maupun yang 'auh antara lain limfogen yang men'alar ke kelen'ar limfe aksilasis

    dan ter'adi #en'olan" dari sel epidermis penting men'adi invasi tim#ul krusta pada

    organ pulmo mengaki#atkan ekspansi paru tidak optimal.

    :

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    10/39

    F. P /o3lo6

    1-

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    11/39

    11

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    12/39

    G. M ni3 s/ si Klini%

    %enemuan dini kanker payudara masih sulit" ke#anyakan ditemukan 'ika sudah

    tera#a oleh pasien atau sudah stadium lan'ut

    S/ 4iu# Fi7 8Y 0 Su07i7 l R // 1//-I 1//-

    IIA >2-II) +1-IIIA ,=-III) 54-IH 2/-

    I. P # 0i%s n P nun2 n1

    12

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    13/39

    1. $emeriksaan darah rutin dan pemeriksaan kimia darah %)* sesuai

    dengan perkiraan metastasis

    2. Tumor marker. (umor marker adalah suatu at yang di'umpai pada urin"

    darah" atau 'aringan orang normal" yang dapat diproduksi le#ih #anyak pada penderita kanker.

    3. $emeriksaan (adiologik/)maging

    4. $emeriksaan ,ajib untuk mengetahui metastasis #

    • ltrasonograf % S * payudara kontra lateral dan mammograf

    • S0an

    ,. $emeriksaan $atologi

    a. Sitologi "iopsi &spirasi ?arum @alus/ Fine Needle Aspiration

    Biopsy %

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    14/39

    7enentukan diagnosis lesi pada lesi berukuran = 1 0m +

    A50m. esi kurang dari 1 sm tidak dianjurkan.

    7enentukan tepi sayatan pada " / lumpektomi.

    7enentukan status Bsentinel+nodeC.• Sediaan parafn rutin dengan pulasan @> %hematoDilin+

    eosin*. ?aringan berasal dari biopsi C0oreC/

    insisi/eksisi/mastektomi.

    $. $emeriksaan )@ %)munohistokimia* diagnostik jika

    pemeriksaan rutin @> kesimpulannya non defniti . %)))*

    d. $emeriksaan )@ panel payudara # (eseptor estrogen (eseptor

    progesteron @>(2 %@umen >pidermal gro,th a0tor re0eptor 2*

    i! dan lain2 %topoisomerase 2 al a* untuk pemilihan jenisterapi. %)))*

    e. $emeriksaaan lanjutan hibridisasi in situ %)S@* @>(2 jika hasil

    pulasan )@ untuk @>(2 positi 2 % meragukan* %)))*.

    9. P n / l %s n n

    %enatalaksanaan kanker payudara menurut !omite Gasional %enanggulangan

    !anker 2/15 di#edakan menurut:

    1. anker payudara stadium - % )S / - 6-7-*

    erapi defniti pada - bergantung pada pemeriksaan

    histopatologi. okasi didasarkan pada hasil pemeriksaan radiologik.

    2. anker payudara stadium dini dini / operabel %stadium ) dan ))

    tumor AE 3 0m*.

    a. 'ilakukan tindakan operasi #

    • 7astektomi

    • "reast onser ing herapy %" * %harus memenuhipersyaratan tertentu*.

    )ndikasi " #

    umor tidak lebih dari 3 0m

    &tas permintaan pasien

    14

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    15/39

    7emenuhi persyaratan sebagai berikut #

    idak multipel dan/atau mikrokalsifkasi luas dan/atau

    terletak sentral

    kuran dan payudara seimbang untuk tindakankosmetik

    "ukan du0tal 0ar0inoma in situ %' )S* atau lobular

    0ar0inoma in situ % )S*

    "elum pernah diradiasi dibagian dada

    idak ada Systemi0 upus >rythematosus %S >* atau

    skleroderma

    7emiliki alat radiasi yang adekuat

    #. erapi adju an operasi #• emoterapi adju ant bila #

    rade )))

    6"

    i ! bertambah kuat

    sia muda

    >mboli lymphati0 dan askul" = 3

    • (adiasi bila #

    Setelah tindakan operasi terbatas %" *

    epi sayatan dekat / tidak bebas tumor

    umor sentral / medial

    " %F* = 3 atau dengan ekstensi ekstrakapsuler

    (adiasi eksterna diberikan dengan dosis a,al 5- y.

    emudian diberi booster; pada tumor bed 1-+2- y dan

    kelenjar 1- y.

    3. anker payudara lo0ally ad an0ed %lokal lanjut*

    a. Gperabel%) ) )&*

    15

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    16/39

    • 7astektomi simpel F radiasi dengan kemoterapi adju ant

    dengan/tanpa hormonal dengan/tanpa terapi target• 7astektomi radikal modifkasi F radiasi dengan kemoterapi

    adju ant dengan/tanpa hormonal dengan/ tanpa terapitarget

    • emoradiasi preoperasi dilanjutkan dengan atau tanpa "

    atau mastektomi simple dengan/tanpa hormonal

    dengan/tanpa terapi target

    #. )noperabel%) ) )"*• (adiasi preoperasi dengan/tanpa operasi F kemoterapi F

    hormonal terapi

    • emoterapi preoperasi/neoadju an dengan/tanpa operasi F

    kemoterapi F radiasi F terapi hormonal F dengan/tanpa

    terapi target

    • emoradiasi preoperasi dengan/tanpa operasi dengan/

    tanpa radiasi adju an dengan/ kemoterapi F dengan/ tanpa

    terapi target

    (adiasi eksterna pas0a mastektomi diberikan dengan dosis a,al

    5- y. emudian diberi booster; pada tumor bed 1-+2- y dan

    kelenjar 1- y.

    4. !anker payudara stadium lan'ut

    $rinsip #

    • Si at terapi paliati

    • erapi sistemik merupakan terapi primer %kemoterapi dan terapi

    hormonal* H))) atau ))IJ

    • erapi lokoregional %radiasi K bedah* apabila diperlukan H))) atau

    ))IJ• Hospice home care H)J

    1!

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    17/39

    1

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    18/39

    'A' III

    ASUHAN KEPERAWATAN

    A. P n1% 2i n

    %engka'ian dilakukan pada tanggal 2/ April 2/1," 'am 1/.//

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    19/39

    pem#erian o#at kemoterapi. %asien mengatakan #erat #adan turun semen'ak

    mena'alani kemoterapi. %asein mengatakan sering lemah dan nafsu makan menurun.

    #. *iwayat penyakit dahulu :

    %asien mengatakan pernah mengalani penyakit sama se#elumnya pada saat

    gadisC Awalnya #erupa #en'olan ke$il keras dan padat pada dada kanan area

    puting. !eluhan tidak dirasakan selama #e#erapa #ulan" namum #en'olan

    #ertam#ah #esar dan nyeri" kemudian oleh kelurga pasien di#awa ke *& D

    )ekasi. %asien telah men'alani operasi pengam#ilan #en'olan di #agian

    payudara kanan se#anyak 3 kali. %ada tahun 2/14 pasien ke *&!D karena

    merasakanadanya #en'olan pada payudara se#elah kiri di #awah puting" setelah

    dioperasi pasien diagnosa 9a. ;ammae. leh dokter klien dian'urkan untuk

    men'alani kemoterapi. %asien mengatakan mempunyai riwayat penggunaan

    alat kontyrasepsi oral.

    :. P # 0i%s n Fisi%

    . K 4 n U#u#

    !esadaran : 9ompos ;entis

    TTV :

    &uhu : 3," 5 9

    Gadi : >2 JCmnt

    (ekanan darah : 12/C+/ mm0g

    *espiratory *ate : 1> JCmnt

    ' 0 / ' 4 n

    )) se#elum sakit : 51 !g

    )erat #adan &aat ini : 43 kg

    1:

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    20/39

    (inggi #adan : 155 $m

    %) : 1" 35 mK )&A

    I;( : 1=" > Bi i !urang

    #. !epala

    )entuk kepala klien #ulat" #entuk wa'ah simetris" tidak ditemukan

    adanya ram#ut alopesia " tidak terdapat #en'olan pada kepala

    $. ;ata

    )entuk mata simetris" sklera putih" kon'ungtiva ananemis" pergerakan #ola

    mata normal" menggunakan alat #antu penglihatan ka$a mata .

    d. (elinga

    )entuk telinga klien normal" serumen 8 " telinga tampak #ersih

    e. 0idung

    )entuk hidung normal" tidak ditemukan adanya sum#atan" $uping hidung 8 "

    se$ret 8

    f. ;ulut

    ;ukosa tampak kering" gigi tidak lengkap" terdapat $aries pada gigi gerahan

    kanan" stomatitis L " pem#engkakan dan perdarah gusi 8 " lidah kotor"

    g. eher

    )en'olan 8 " distensi vena 'ugularis 8 " pem#esaran kalen'er tiroid 8

    h. Dada

    2-

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    21/39

    Inspeksi : )entuk dada tidak simetris" terdapat 3 #ekas luka sayatan pada

    kedua payudara" luka sudah mengering" #alutan 8

    %alpasi: letak i$tus $ordis tera#" tidak ada pem#esaran 'antung

    %erkusi: : redup

    Auskultasi : ) 1 dan 2 normal" tidak ada kelainan pada #unyi 'antung.

    i. A#domen

    Inspeksi : (idak ada luka atau lesi" #entuk simetris

    Auskultasi : #ising usus + kaliCmenit

    %erkusi : tympani

    %alpasi : hepar tidak tera#a" tidak ada nyeri tekan

    . ?kstremitas

    ?kstremitas atas :

    (angan kanan : terpasang infus Ga$l /">-" tidak ditemukan tanda8tanda

    pada area pemasangan infus" ekstravasasi 8 " trom#ople#itis L

    (angan kiri : Infus 8 " ekstravasasi 8 " trom#ople#itis 8 " edema 8

    ?kstremitas )awah

    !aki !anan : edema 8 " luka 8

    !aki kiri : edema 8 " luka 8

    k. &tatus Gutrisi

    &ehat: pasien mangatakan #iasanya makan 3 kali sehari dalam 1 porsi piring

    #esar" pasien minum ,8+ gelas perhari

    21

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    22/39

    &akit : post kemo pasien mengalami anoreksia" muntah M 2 kali 2//

    $$ "mual selama tindakan kemoterapi" klien hanya

    mengkonsumsi roti tawar dan makanan yang mengandung ;&B

    mie instant se#agai pengganti nasi" sering mengkonsumsi teh dalam

    #entuk kemasan se#anyak 283 #otol perhari 48, gelas . %asien

    mengatakan semen'ak dilakukan kemoterapi minum air putih

    hanya sedikit M 3 gelas perhari . %asien le#ih suka

    mengkonsumsi minumam manis dalam #entuk kemasan. %asien

    makan sehari 2 kali" dan hanya mampu mengaha#iskan 1C2 porsi

    makanan.pasien

    l. %emeriksaan a#oratorium

    Darah engkap :

    eukosit : 4.>// G : 5./// N 1/./// C O

    (rom#osit : 55=./// G : 15/./// N 35/./// C O

    0aemoglo#in : 11"4 G : 12./ N 14. grCdl

    0aematokrit : 3="1 G : 3=./ N 43gr C dl

    ?ritrosit : 4",> 5./ 8 1/./ 1/ C

    m. %emeriksaan %atologi Anatomik

    !esimpulan : o#ular $arsinoma Invasive Brade III

    n. (erapi yang didapat

    1. %remedikasi :

    ndansentron + ;g

    22

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    23/39

    2. #at !emoterapi :

    Ga$l /">- > 5//$$

    Ga$l /"> - 1//$$

    DoJoru#i$in =5 mg

    5 F =5/ mg

    9y$lofosfamid =5/ mg

    23

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    24/39

    '. ANALISA DATA

    (anggal Data ?tiologi ;asalah

    2/ N /4N 2/1, DS " 8 %asien mengatakan mual terus

    menerus dan muntah se#anyak 2

    kali

    %asien mengatakan mulutnya terasa

    pahit

    %asien mengatakan tidak nafsu

    makan

    DO "

    & : 3,"5 9

    G : >2 JCmnt

    (D : 12/C+/ mm0g

    ** : 1> JCmnt

    )) se#elum sakit : 51 !g

    )) setelah sakit : 43 kg

    %) : 1" 35 mK )&A

    I;( : 1=" > Bi i !urang

    &tomatitis L

    idah tampak kotor

    ;untah se#anyak 2// $$

    Intake tidak adekuat !etidakseim#angan

    nutrisi kurang dari

    ke#utuhan

    24

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    25/39

    C. DIAGNOSA KEPERAWATAN

    1. !etidakseim#angan nutrisi kurang dari ke#utuhan #erhu#ungan dengan

    Intake tidak adekuat

    25

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    26/39

    2!

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    27/39

    F. NURSING CARE PLAN

    Go.

    (anggal

    Diagnosa!eperawatan

    (u'uan Intervensi *asional

    1 2/8/482/1,

    !etidakseim#angan nutrisi kurangdarike#utuhan #erhu

    #ungan denganintake tidak adekuat

    &etelah dilakukantindakan keperawatanselama 1J12 'am"diharapkan statusnutrisi pasienadekuat dengankriteria hasil#

    ;ual muntah #erkurang%orsi makan #ertam#ah;ampumengidentifikasike#utuhan nutrisi

    1. %engka'ian nutrisi!a'i makanan kesukaan pasien(im#ang #erat #adan denganinterval yang tepat

    2. )eri penyuluhan pasien ataukeluarga

    )erikan informasi tentangke#utuhan nutrisi

    3. ;ana'emen GutrisiAn'urkan makan dalam porsike$il dan seringAn'urkan pasien konsumsimakanan dalam keadaan hangatDorong pasien untuk konsumsudiet tinggi kalori" kaya nutrisi"dan masukan adekuat.

    4. !ola#orasiDiskusikan dengan ahli gi iuntuk menentukan 'umlah kaloridan nutrisi yang di#utuhkan

    pasien

    1. %engka'ian nutrisintuk mem#angkitkan

    nafsu makan pasienntuk mengetahui status

    gi i pasien

    2. %enyuluhan pasien dankeluarga

    ;eningkatkan pengetahuan pasien tentang ke#utuhannutrisi

    3. ;ana'emen Gutrisi;emenuhi ke#utuhannutrisi;eningkatkan nafsu makan

    pasien!e#utuhan 'aringanmeta#olit ditingkatkan

    #egitu 'uga $airan

    4. !ola#orasi;enentukan 'umlah

    kalori dan nutrisi yangdi#utuhkan

    2

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    28/39

    28

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    29/39

    G. IMPLEMENTASI

    T1l;9 # 9 # I#$l # n/ si R s$on P 0 3

    2/ April2/1,

    />.2/

    1/.25

    1/.35

    11.//

    ;onitor #erat #adan dan tinggi #adan pasien

    ;elakukan pemeriksaan tanda8tandavital

    ;emasang infus dan mem#erikan o#at premedikasi ndansentron + mg

    ;engka'i status nutrisi pasien

    &: pasien mengatakan #erat #adannya turun:() : 155 $m

    )) : 43kg

    & : 8 : (D : 12/C=/ mm0g

    G : >2 JCmenit ** : 1> JCmenit ( : 3,"5 / 9

    & : pasien mengeluh sakit saat dipasang infus" :

    (erdapat #ekas luka invasive di tangan kanan(idak ditemukan infeksi pada area pemasangan infus(erpasang Ga$l /">-

    &: pasien mengatakan setelah tindakan kemoterapi #erkelan'utan hanya mampu mengha#iskan setengahporsimakan

    :

    2:

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    30/39

    11.3/ ;em#erikan edukasi pada pasien dankeluarga tentang

    makan dalam porsi ke$il dan seringAn'urkan pasien konsumsi makanandalam keadaan hangatDorong pasien untuk konsumsi diettinggi kalori" kaya nutrisi" danmasukan adekuat.

    %) : 1" 35 mK )&A

    I;( : 1=" > Bi i !urang

    &tomatitis L

    idah tampak kotor

    & : keluarga mengatakan paham akan pen'elasan perawat/ :%asien tampak kooperatif mendengarkan pen'elasan

    perawat

    3-

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    31/39

    H. EVALUASI

    T1l;9 # No D< E7 lu si $ 0 3

    2/ april2/1, C15.3/

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    32/39

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    33/39

    'A' IV

    PEM'AHASAN KASUS

    A. P n1% 2i n

    %engka'ian merupakan tahap pengumpulan data yang #erhu#ungan dengan pasien

    se$ara sistematis. Doenges" ;oorhouse" E )urley" 2/// . ;enurut

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    34/39

    pem#esaran hepar. %ada pemeriksaan fisik thorak pada pasien dengan $an$er mammae

    tidak ditemukan metastase ke hepar yang didukung dengan pemeriksaan rontgen dan

    hasil perkusi serta palpasi.

    %ada pengka'ian #erat #adan" didapatkan #ahwa pasien mengalami penurunan #erat

    #adan" dengan () P 155 $m dan )) P 43 kg" )) se#elum sakit : 51 !g " %) : 1" 35

    mK )&A" I;( : 1=" > Bi i !urang " &tomatitis L " idah tampak kotor dan adanya

    ;untah se#anyak 2// $$ pada saat pengka'ian. 0al ini didukung dengan penelitian

    yang dilakukan oleh Bi i !urang " terdapat &tomatitis" idah tampak kotor"

    ;untah se#anyak 2// $$.

    34

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    35/39

    C. PRIORITAS MASALAH

    Gy.& mengalami satu permasalahan keperawatan yang merupakan prioritas masalah

    keperawatan 'uga" yaitu Bangguan Gutrisi !urang Dari ke#utuhan tu#uh #erhu#ungan

    dengan intake yang tidak adekuat.

    D. PERENCANAAN

    %eren$anaan tindakan keperawatan disusun menurut (ursing )nterventions

    Classification CGI9 )ule$hek" B; et al . 2//4 dan disesuaikan dengan kondisi pasien.

    )erdasarkan data kondisi Gy.&" peren$anaan tindakan keperawatan yang dipilih ialah

    Gangguan (utrisi 'urang dari 'ebutuhan tubuh yang #ertu'uan untuk memenuhi

    status nutrisi pasien %nutrisi adekuat*. )e#erapa tindakan keperawatan yang

    dilakukan antara lain:

    1. %engka'ian nutrisi

    a. !a'i makanan kesukaan pasien

    #. (im#ang #erat #adan dengan interval yang tepat

    2. )eri penyuluhan pasien atau keluarga : )erikan informasi tentang ke#utuhan nutrisi

    3. ;ana'emen Gutrisi :

    a. An'urkan makan dalam porsi ke$il dan sering

    #. An'urkan pasien konsumsi makanan dalam keadaan hangat

    $. Dorong pasien untuk konsumsu diet tinggi kalori" kaya nutrisi" dan masukan adekuat.

    4. !ola#orasi : Diskusikan dengan ahli gi i untuk menentukan 'umlah kalori dan nutrisi

    yang di#utuhkan pasien

    35

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    36/39

    E. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

    Implementasi keperawatan Gy.& memiliki tu'uan utama yaitu status nutrisi pasien

    Adekuat. !riteria hasil yang ingin di$apai antara lain ;ual muntah #erkurang" %orsi

    makan #ertam#ah dan pasiena ;ampu mengidentifikasi ke#utuhan nutrisi tu#uhnya.

    %roses implementasi keperawatan langsung dilakukan se'ak ditemukan

    keperawatan dan dilakukan selama M 1J 12 'am di ruang rawat singkat anyelir. %roses ini

    #er'alan dengan #aik dan lan$ar tanpa ditemukan ham#atan yang #erarti. (indakan

    keperawatan yang telah dilakukan untuk : mem#angkitkan nafsu makan pasien"

    mengetahui status gi i pasien" %enyuluhan pasien dan keluarga" ;eningkatkan

    pengetahuan pasien tentang ke#utuhan nutrisi" ;enentukan 'umlah kalori dan mengukur

    ((H" mem#erikan pendidikan kesehatan mengenai tindakan pengo#atan dan efeknya.

    ;etode yang digunakan dalam proses implementasi ini adalah pendidikan

    kesehatan diskusi singkat dan tanya 'awa# . %enelitian yang dilakukan 0apsari 2/12

    tentang pengaruh pendidikan kesehatan terhadap efek kemoterapi" menyatakan #ahwa

    tingkat pendidikan dan informasi se#elumnya mempunyai hu#ungan yang kuat dengan

    tingkat pengetahuan dan sikap. %endidikan kesehatan pendkes yang di#erikan ialah

    terkait tindakan pengo#atan dan efeknya" serta ke$emasan dan mana'emen $emas.

    ?valuasi tindakan keperawatan langsung dilakukan setelah dilakukan tindakan

    keperawatan danCatau se#elum pasien pulang. 0asil evaluasi terse#ut menun'ukkan tu'uan

    yang ingin di$apai dari masalah keperawatan gangguan nutrisi kurang dari ke#utuhan

    tu#uh #elum teratasi " yang di#uktikan dengan:

    1. %asien mengatakan #erat #adanya turun

    2. !eluarga pasien mengatakan paham tentang motivasi makan porsi ke$il tapi

    sering

    3. %asien dan keluarga tampak kooperatif dan memahami pen'elasan perawat.

    3!

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    37/39

    E. PERSIAPAN PASIEN PULANG

    &e#elum pasien pulang" perawat melakukan discharge "lanning pada Gy. &" antara lain:

    1. %erawat mendorong keluarga terli#at dalam tindakan pengo#atan dan monitoring pola

    makanpasien.

    2. %erawat memotivasi pasien untuk tetap mempertahankan intake makan yaitu dengan

    makan sedikit demi sedikit" namun sering. &elain itu" hindari makanan #erlemak

    danCatau #ersantan.

    3. %erawat 'uga mendorong keluarga untuk turut memotivasi dan mem#antu pasien dalam

    mempertahankan intake makan.

    3

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    38/39

    'A' V

    PENUTUP

    A. K si#$ul n

    &etelah melakukan asuhan keperawatan pada Gy 6&7 dengan !anker %ayudara selama 1

    hari dari tanggal 2/ april 2/1," penulis mendapatkan pengalaman yang nyata tentang perawatan

    pasien dengan !anker %ayudara di ruang rawat singkat

    %engka'ian yang dilakukan meliputi pengka'ian #iologis" psikologis" sosial" spiritual.

    Dalam melakukan pengka'ian penulis tidak mengalami ham#atan yang #erarti karena pasien dan

    keluarganya kooperatif sehingga pasien mau mengungkapkan masalah yang dihadapi saat itu.

    Diagnosa ynag mun$ul pada asuhan keperawatan ini adalah gangguan pemenuhan ke#utuhan

    nutrisi #erhu#ungan dengan intake yg kurang adekuat. %enulisan ren$ana keperawatan masing8masing diagnosa #erdasrakan teori dan sesuai dengan kondisi pasein.

    %elaksanaan keperawawatan pada Gy 6&7 dengan !anker %ayudara. ?valuasi dari asuhan

    keperawatan ini" dari 1 diagnosa yang mun$ul adalah #elum teratasi.

    '. S 0 n

    &etelah mendapatkan pengalaman nyata dalam melakukan Asuhan !eperawatan pada

    pasien Gy.7&7 dengan diagnosa medis kanker %ayudara" penulis menyampaikan saran kepada :

    1. )agi Institusi *umah &akit)agi rumah sakit khususnya *umah sakit *&!D diharapkan dapat mem#erikan pelayanan yang

    paripurna dengan tidak hanya #erfokus kepada pelayanan klien di *&!D sa'a akan tetapi

    persiapan perawatan pasien pulang dengan meli#atkan keluarga dalam menanganinya3. )agi %rofesi !eperawatan

    ;em#eri masukan dan sum#angan #agi perkem#angan ilmu keperawatan dan profesi

    keperawatan yang preposional sehingga #isa meningkatkan asuhan keperawatan yang di#erikan.4. )agi %enulis

    )agi penulis agar le#ih meningkatkan $ara #erkomunikasi dengan klien" sering8 sering #ela'ar

    #uku keperawatan medikal #edah kualitas #ela'arnya ditingkatkan dan #ertanya #ila #elum

    mengerti.

    DAFTAR PUSTAKA

    38

  • 8/17/2019 CA Mammae Presentasi Fix

    39/39

    Ameri$an 9an$er &o$iety. 2//5. 0ow ;any %eople 0ave )reast 9an$er. http CCwww.$an$er.org.

    Diakses tanggal 2/ uni 2/11.

    )aradero" ;. Dkk. 2//+ . &eri Asuhan !eperawatan pada !lien !anker. akarta: ?B9.

    )ule$hek" B;." )ut$her" 0!." E Do$hterman" ;. 2//+ . Gursing Intervention 9lassifi$ation

    GI9 . 5th" ed. &t ouis. ;os#y ?lsevier.

    Daniele Bale. 1>>> . *en$ana asuhan keperawatan onkologi nkologi Gursing 9are %lans .

    akarta: ?B9.

    Dongoes" ;arylinn ?. 2/// " %eren$anaan dan %endokumentasian %erawatan %asien" %ener#it

    )uku !edokteran" ?B9. akarta.

    I9G 2//5 . International 9lassifi$ation for Gursing %ra$ti$e. Beneva.

    ;oorhead" &." ohnson" ;." E ;aas" ;. 2//4 . Iowa ut$omes %ro'e$t. Gursing ut$omes

    9lassifi$ation G 9 .3rd. &t ouis. ;os#y.

    GAGDA 2//= Gursing diagnoses: Definitions and 9lassifi$ation 2//=82//+. %hiladelphia

    &melt er. 2//2 . )uku A'ar !eperawatan medikal8#edah )runner E suddarth. ?disi Q. Holume 1.

    akarta: ?B9.