GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc :...

48
GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma mammae DI LABORATORIUM PATOLOGI ANATOMI RSUD PROF. DR. W.Z JOHANNES KUPANG PADA TAHUN 2017 2018 KARYA TULIS ILMIAH Oleh : Assyifa R.A Isa PO. 530333316054 PROGRAM STUDI ANALIS KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG 2019 brought to you by CORE View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk provided by Repository Poltekkes Kupang

Transcript of GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc :...

Page 1: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA

Fibroadenoma mammae DI LABORATORIUM

PATOLOGI ANATOMI RSUD PROF. DR. W.Z

JOHANNES KUPANG PADA TAHUN 2017 – 2018

KARYA TULIS ILMIAH

Oleh :

Assyifa R.A Isa

PO. 530333316054

PROGRAM STUDI ANALIS KESEHATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG

2019

brought to you by COREView metadata, citation and similar papers at core.ac.uk

provided by Repository Poltekkes Kupang

Page 2: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA

Fibroadenoma mammae DI LABORATORIUM

PATOLOGI ANATOMI RSUD PROF. DR. W.Z

JOHANNES KUPANG PADA TAHUN 2017 – 2018

KARYA TULIS ILMIAH

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam

menyelesaikan program pendidikan Ahli Madya Analis Kesehatan

Oleh :

Assyifa R.A Isa

PO. 530333316054

PROGRAM STUDI ANALIS KESEHATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG

2019

i

Page 3: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

LEMBAR PERSETUJUAN

KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA

Fibroadenoma mammae DI LABORATORIUM

PATOLOGI ANATOMI RSUD PROF. DR. W.Z

JOHANNES KUPANG PADA TAHUN 2017 – 2018

Oleh :

Assyifa R.A Isa

PO. 530333316054

Telah disetujui untuk diseminarkan

Pembimbing

Michael Badhi Bia, S.Si,. M.Sc

NIP. 197108041992031001

Page 4: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

LEMBAR PENGESAHAN

KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA

Fibroadenoma mammae DI LABORATORIUM

PATOLOGI ANATOMI RSUD PROF. DR. W.Z

JOHANNES KUPANG PADA TAHUN 2017 – 2018

Oleh :

Assyifa R.A Isa

PO. 530333316054

Telah dipertahankan di depan Tim Penguji

Pada tanggal, Juni 2019

Susunan Tim Penguji

1. dr. David Dekresano : ……………………

2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : ……………………

Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk

memperoleh gelar Ahli Madya Analis Kesehatan

Kupang, Juni 2019

Ketua Program Studi Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Kupang

Agustina W. Djuma, S.Pd., M.Sc

NIP. 19730801193032

Page 5: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

PERNYATAAN KEASLIAN KTI

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama : Assyifa R.A Isa

NIM : PO.530333316054

Dengan ini saya menyatakan bahwa Karya Tulis Ilmiah ini tidak terdapat

karya yang pernah diajukan untuk memperoleh kesarjanaan di suatu perguruan

tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat

yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis

diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Kupang, Juni 2019

Yang menyatakan

Assyifa R.A Isa

Page 6: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

INTISARI

Fibroadenoma mammae atau sering disingkat dengan FAM adalah neoplasma

jinak berkarakter tidak nyeri, dapat digerakkan dan banyak ditemukan pada

wanita berusia muda. Berdasarkan data dari buku register pemeriksaan Histologi

di Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang,

didapatkan 69 kasus FAM dari tahun 2017-2018. Tujuan dari penelitian ini adalah

untuk mengetahui gambaran karakteristik penderita Fibroadenoma mammae di

Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Jenis

penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Data diperoleh dari data

sekunder penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium Patologi Anatomi

RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Berdasarkan hasil penelitian, jumlah

penderita Fibroadenoma mammae pada tahun 2017 sebanyak 36 orang dan pada

tahun 2018 sebanyak 33 orang. Berdasarkan karakteristik yang diamati, jenis

kelamin perempuan paling banyak menderita Fibroadenoma mammae.

Berdasarkan umur, paling banyak pada umur 16-30 tahun. Penderita

Fibroadenoma mammae lebih banyak pada pasien yang sudah menikah

dibandingkan dengan pasien yang belum menikah.

Kata kunci : Fibroadenoma mammae, Karakteristik penderita,

Laboratorium Patologi Anatomi

iv

Page 7: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah SWT Yang Maha Kuasa karena hanya atas

kasih dan penyertaanNya yang memberikan hikmahnya kepada penulis sehingga

penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah dengan judul

“GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma Mammae

DI LABORTORIUM PATOLOGI ANATOMI RSUD PROF. DR. W. Z.

JOHANNES KUPANG TAHUN 2017-2018”

Penulisan Karya Tulis Ilmiah ini dibuat atas inisiatif penulis sebagai aplikasi

dari ilmu yang diperoleh pada masa perkuliahan. Selain itu, penulisan Karya tulis

Ilmiah ini juga sebagai kewajiban seorang mahasiswa Program Studi Analis

Kesehatan tingkat akhir (III) diwajibkan menyusun Karya Tulis Ilmiah

Karya Tulis Ilmiah ini bisa diselesaikan tidak terlepas dari bantuan dan

kerjasama berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu

penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu R.H. Kristina, SKM, M.Kes selaku Direktur Politeknik Kesehatan

Kemenkes Kupang.

2. Ibu Agustina W. Djuma, S.pd., M.Sc selaku Ketua Program Studi Analis

Kesehatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang.

3. Bapak Wilhelmus Olin, S.F, M.Sc, Apt, selaku pembimbing akademik selama

penulis menempuh pendidikan di Program Studi Analis Kesehatan Politeknik

Kesehatan Kementerian Kesehatan Kupang.

4. Bapak Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc selaku pmbimbing yang telah

membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan penyusunan

usulan Karya Tulis Ilmiah.

5. Bapak dr. David Dekresano selaku Penguji 1 yang dengan penuh ketulusan

telah mengoreksi penulisan usulan Karya Tulis Ilmiah ini.

6. Kedua orang tua, M. Imran Isa (Bapak) dan Jumima Sidin (Ibu) serta adik-

adik tercinta yang selalu mendoakan dan mendukung penulis hingga saat ini.

7. Suci, Salmah, Disa, Sabiela, dan Tari yang selalu mendukung penulis.

vi

Page 8: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

8. Laras, K Ian, Dian, Neli dan K Dea yang selalu mendukung penulis dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

9. FEHLING 08 yang telah bersama selama menjalani pendidikan di program

studi Analis Kesehatan

10. Andi Julkarnain yang selalu mendukung penulis dalam menyelesaikan Karya

Tulis Ilmiah ini.

11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu

penulis dalam menyelesaikan penyusunan usulan Karya Tulis Ilmiah ini.

Akhirnya penulis menyadari bahwa penulisan usulan Karya Tulis Ilmiah ini

masih jauh dari sempurna untuk kritik dan saran demi penyempurnaan Proposal

ini sangat penulis harapkan.

Kupang, Juni 2019

Penulis

vii

Page 9: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. iii

PERNYATAAN KEASLIAN KTI .................................................................. iv

INTISARI ........................................................................................................ v

KATA PENGANTAR ..................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

A. Latar Belakang.................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................ 3

C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 3

D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................... 5

A. Definisi Fibroadenoma mammae ..................................................... 5

B. Anatomi dan Fisiologi Payudara ...................................................... 5

C. Etiologi dan Faktor Resiko Fibroadenoma mammae ....................... 8

D. Patofisologi Fibroadenoma mammae............................................... 10

E. Klasifikasi Fibroadenoma mammae................................................. 10

F. Tanda dan Gejala Fibroadenoma mammae ...................................... 12

G. Pemeriksaan Fibroadenoma mammae ............................................. 13

H. Penatalaksanaan Medis Fibroadenoma mammae ............................ 16

I. Pencegahan Fibroadenoma mammae ............................................... 17

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................. 18

A. Jenis Penelitian ................................................................................. 18

B. Tempat dan waktu penelitian............................................................ 18

C. Objek Penelitian ............................................................................... 18 viii

Page 10: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

D. Definisi Operasional ......................................................................... 18

E. Prosedur Penelitian ........................................................................... 19

F. Analisa Hasil .................................................................................... 20

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 21

A. Gambaran umum RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang ............... 21

B. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae tahun 2017-2018.......... 22

1. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae

berdasarkan umur ................................................................... 23

2. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae

berdasarkan status pernikahan ............................................... 25

3. Disribusi penderita Fibroadenoma mammae

berdasarkan jenis kelamin ....................................................... 26

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 28

A. Kesimpulan .......................................................................................... 28

B. Saran .................................................................................................... 28

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 29

LAMPIRAN ..................................................................................................... 32

ix

Page 11: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Fibroadenoma mamme …………………………………………… 6

Gambar 2. Anatomi Payudara …....…………………………………………… 7

x

Page 12: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae

pada Tahun 2017 – 2018 ................................................................. 22

Tabel 4.2 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae

berdasarkan umur pada tahun 2017-2018 ....................................... 23

Tabel 4.3 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae

berdasarkan status pernikahan pada tahun 2017-2018 .................... 25

Tabel 4.4 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae

berdasarkan Jenis kelamin pada tahun 2017-2018 ......................... 26

xi

Page 13: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Alur penelitian ............................................................................... 31

Lampiran 2. Surat izin penelitian ....................................................................... 32

Lampiran 3. Surat keterangan selesai penelitian ................................................ 34

Lampiran 4. Dokumentasi .................................................................................. 35

xii

Page 14: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Fibroadenoma Mammae atau sering disingkat dengan FAM adalah

neoplasma jinak berkarakter tidak nyeri, dapat digerakkan dan banyak

ditemukan pada wanita berusia muda. Insiden FAM bergerak naik terus

sejak 30 tahun terakhir. Tumor ini jarang sekali ditemukan pada wanita

usia menopause. (Pratiwi., 2013)

FAM teraba sebagai benjolan bulat atau berbenjol-benjol dan

konsistensi kenyal. Tumor ini tidak melekat pada jaringan sekitarnya dan

amat mudah untuk digerakkan. Biasanya FAM tidak disertai rasa nyeri.

Neoplasma jinak ini tidak lagi ditemukan pada masa menopause

(Sjamsuhidajat, 2010) International Agency for Research Cancer (IARC)

tahun 2012 melaporkan bahwa 1,7 juta wanita menderita kanker payudara,

bahkan 5 tahun kedepan diperkirakan 6,3 juta manusia akan mengalami

kelainan yang sama (WHO,2013; IARC,2012). Penyakit ini pada tahun

2012 masih menjadi penyebab utama kematian kanker pada wanita dengan

jumlah kematian 522.000 per tahun (Larsen et al, 2013).

Berdasarkan laporan dari New South Wales Breast Cancer Institute,

FAM umumnya terjadi pada wanita dengan usia 21-25 tahun, kurang dari

5% terjadi pada usia di atas 50 tahun, dan lebih dari 9% populasi wanita

terkena FAM. Western Breast Service Alliance melaporkan bahwa FAM

1

35

Page 15: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

15

sering terjadi pada wanita usia 15-25 tahun, frekuensi FAM yang paling

tinggi adalah pada wanita subuh yang berusia 20-25 tahun.

Data yang diperoleh dari Departemen Patologi Rumah Sakit Komofo

Anyoke Teaching di Ghana, dari 65 spesimen payudara yang diteliti

ditemukan 31 kasus (48%) adalah fibroadenoma. Hal ini sejalan dengan

penelitian yang dilakukan oleh Al Salamah di Riyadh Medical Complex

(Arab Saudi) yang melaporkan bahwa selama tahun 2002-2005 ditemukan

penderita FAM sebanyak 113 kasus dimana 78 kasus (69%) berusia di

bawah 25 tahun. Bulan Januari 2006 sampai Desember 2009 ditemukan

635 kasus FAM. (Bafaker, 2010).

Hasil penelitian Sidauruk dkk, (2013) terdapat prevalensi yang

cukup tinggi pada penderita FAM usia dibawah 35 tahun yaitu sebanyak

72,8% di Rawat Inap RS Santa Elizabeth Medan. Penelitian AM (2014) di

Arab Saudi, kasus kelainan pada payudara sebanyak 1005 biopsi payudara

yang dilakukan, 603 kasus (60%) adalah tumor jinak payudara. Lesi biospi

paling banyak merupakan FAM (44.3%) pada usia rata-rata 23,5tahun.

Pelaporan penyakit FAM di Indonesia masih belum dilakukan secara

signifikan, namun diperkirakan tiap tahun mengalami peningkatan.

Menurut Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada periode 1993-

1995 terdapat sebanyak 503 kasus fibroadenoma (47.5%) dari 1.059 kasus

kelainan payudara wanita. Data dari Jakarta Breast Center, klinik di

Jakarta yang mengkhususkan untuk penanganan keluhan pada payudara,

Page 16: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

16

menunjukkan bahwa dari 2.495 pasien yang datang pada tahun 2001

sampai 2002, ternyata 79% menderita FAM jinak (Diananda, 2009).

Dari uraian diatas peneliti tertarik untuk melakukan penellitian dengan

judul “Gambaran Karakteristik Penderita Fibroadenoma mammae Di

Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z Johannes

Kupang Pada Tahun 2017 – 2018”

B. Rumusan Masalah

Bagaimana gambaran karakteristik penderita Fibroadenoma mammae di

Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang

pada tahun 2017-2018 ?

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Mengetahui gambaran karakteristik penderita Fibroadenoma mammae

di Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes

Kupang pada tahun 2017-2018

2. Tujuan Khusus

Mengidentifikasi karakteristik umur, status pernikahan, dan jenis

kelamin penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium Patologi

Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang pada tahun 2017 –

2018

Page 17: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

17

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti

Meningkatkan pengetahuan dan wawasan penulis mengenai

karakteristik penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium

Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang pada tahun

2017-2018

2. Bagi Institusi

Sebagai informasi, data, bahan kepustakaan dan bahan rujukan bagi

penelitian-penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan Fibroadenoma

mammae.

3. Bagi Masyarakat

Sebagai informasi pada masyarakat, agar lebih mengenal tentang

Fibroadenoma mammae dan mengetahui gejala awal Fibroadenoma

mammae.

Page 18: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

18

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Definisi Fibroadenoma mammae

Fibroadenoma mammae (FAM) adalah penyakit pada payudara

dengan frekuensi yang paling tinggi pada wanitaa berumur 20 – 25 tahun

(Sarwono, 2010). FAM merupakan tumor jinak yang berbatas tegas

dengan konsistensi padat dan kenyal, benjolan atau massa tersebut berasal

dari jaringan fibrosa (mesenkim) dan jaringan glanduler (epithel) yang

berada di payudara, sehingga tumor ini disebut sebagai tumor campur /

mix tumour (Smeltzer, 2008). FAM banyak ditemukan pada payudara

wanita yang timbul disaat usia subur. (Andrews, 2010).

Fibroadenoma mammae merupakan neoplasma jinak yang terutama

terdapat pada wanita muda, dan jarang ditemukan setelah menopause.

Fibroadenoma adalah kelainan pada perkembangan payudara normal

dimana ada pertumuhan yang berlebih dari sel-sel yang melapisis saluran

air susu di payudara (NSW, 2014).

B. Anatomi dan Fisiologi Payudara

Payudara merupakan kelenjar yang terdiri atas lemak, kelenjar, dan

jaringan ikat. Payudara terletak di dinding anterior dada dan meluas dari

sisi lateral sternum menuju garis mid-aksilaris di lateral. Payudara dibagi

atas korpus, areola, dan putting. (Fiaz et al., 2003).

Page 19: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

19

Bagian payudara yang membesar dinamakan korpus. Di dalam korpus

terdapat alveolus (penghasil ASI), lobulus, dan lobus. Setiap payudara

mempunyai 15-30 lobus dipisahkan oleh septa fibrosa yang membentang

dari fasia profunda menuju kulit atas dan membentuk struktur payudara.

Terdapat duktus laktiferus yang keluar dari lobus dan pada bagian terminal

duktus laktiferus terdapat sinus laktiferus menyatu pada putting . Putting

(papilla) merupakan bagian menonjol di ujung payudara yang berfungsi

sebagai saluran keluarnya ASI pada wanita. Bagian payudara di sekitar

putting yang berwarna kecoklatan dinamakan aerola (Faiz et al., 2003).

Payudara adalah organ yang berperan dalam proses laktasi pada

wanita. Berat dan ukuran payudara bervariasi sesuai pertambahan usia,

pada masa pubertas membesar, dan bertambahn besar selama kehamilan

dan sesudah melahirkan, dan menjadi atropi pada usia lanjut (Eveline,

1999).

Gambar 1. Anatomi payudara

Sumber: https://www.psychologymania.com (2013)

Page 20: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

20

Gambar 2.Fibroadenoma mammae

Sumber : http://www.theraclion.com (2011)

Menurut organisasi amal pendukung kanker, Macmillan, lelaki masih

memiliki jaringan payudara. Inilah yang membuat mereka tetap rentan

mengalami risiko tumor payudara maupun kanker payudara. Hingga

pubertas, jaringan payudara pada anak laki-laki dan perempuan adalah

sama. Keduanya memiliki sedikit jaringan payudara di belakang puting

dan areola atau daerah kulit yang lebih gelap di sekitar puting. Jaringan

payudara tersebut terdiri dari beberapa tabung kecil atau saluran yang

dikelilingi oleh jaringan lemak, jaringan ikat, pembuluh darah dan

pembuluh limfatik.

Cancer Research UK melaporkan sekitar 390 pria didiagnosis

dengan kanker payudara setiap tahunya. Sementara itu, jumlah wanita

yang didiagnosis menderita kanker payudara adalah 54.800 orang. Lebih

lanjut, pria yang memiliki kadar estrogen sangat tinggi juga memiliki

risiko lebih besar terkena kanker. Dimana kanker payudara itu sendiri

Page 21: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

21

yang menjadi salah satu penyebabnya ialah perbesaran dari adanya

Fibroadenoma mammae.

C. Etiologi dan Faktor Risiko

Sampai saat ini penyebab FAM masih belum diketahui secara pasti,

namun berdasarkan hasil penelitian ada beberapa faktor risiko yang

mempengaruhi timbulnya tumor ini antara lain:

a. Usia

Umur merupakan faktor penting yang menentukan insiden atau

frekuensi terjadinya FAM. Fibroadenoma biasanya terjadi pada wanita

usia muda < 30 tahun terutama terjadi pada wanita dengan usia antara

15-25 tahun. Berdasarkan data dari penelitian di Departemen Patologi

Rumah Sakit Komofo Anyoke Teaching di Ghana (Bewtra, 2009)

dilaporkan bahwa rata-rata umur pasien yang menderita fibroadenoma

adalah 23 tahun dengan rentang usia 14-49 tahun.

b. Riwayat perkawinan

Berdasarkan penelitian Bidgoli, et all (2011) di Iran menyatakan

bahwa wanita yang tidak menikah meningkatkan risiko kejadian FAM

artinya penderita FAM kemungkinan 6,64 kali adalah wanita yang

tidak menikah. Hasil penelitian tersebut juga menyatakan bahwa

menikah < 21 tahun meningkatkan risiko kejadian FAM artinya

penderita FAM kemungkinan 2,84 kali adalah wanita yang menikah

pada usia < 21 tahun.

Page 22: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

22

c. Penggunaan hormon

Diperkirakan bahwa fibroadenoma mammae terjadi karena kepekaan

terhadap peningkatan hormon estrogen. Penggunaan kontrasepsi yang

komponen utamanya adalah estrogen merupakan faktor risiko yang

meningkatkan kejadian FAM. Berdasarkan penelitian yang dilakukan

di Department of Surgery, University of Oklahoma Health Sciences

Center (Organ, 1983), dilaporkan proporsi penderita FAM yang

menggunakan kontrasepsi dengan komponen utama estrogen adalah

sekitar 60%.

d. Riwayat Keluarga

Tidak ada faktor genetik mempengaruhi risiko fibroadenoma. Namun,

riwayat keluarga kanker payudara pada keluarga tingkat pertama

dilaporkan oleh beberapa peneliti berhubungan dengan peningkatan

risiko tumor ini. Penderita dengan fibroadenoma tunggal, penderita

multiple fibroadenoma memiliki riwayat penyakit keluarga yang kuat

menderita penyakit pada payudara (Greenberg dari Yebuda, 1998)

Namun dari beberapa penelitian lain menunjukkan adanya risiko

menderita FAM pada wanita yang ibu dan saudara perempuan

mengalami penyakit payudara. Dilaporkan 27% dari penderita FAM

memiliki riwayat keluarga menderita penykit pada payudara (Bigdoli,

2011)

Page 23: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

23

D. Patofisiologi

Fibroadenoma mammae biasanya ditemukan pada kuadran luar atas,

merupakan lobus yang berbatas jelas, mudah digerakkan dari jaringan di

sekitarnya. Pada gambaran histologi menunjukkan stroma dengan

poliferasi fibroblast yang mengelilingi kelenjar dan rongga kistik yang

dilapisis epitel dengan bentuk berbeda dan ukuran yang berbeda.

Pembagian Fibroadenoma berdasarkan histologik, yaitu :

1) Fibroadenoma Pericanaliculare

Yakni kelenjar berbentuk bulat dan lonjong dilapisi epitel selapis atau

beberapa lapis.

2) Fibroadenoma Intracanaliculare

Yakni jaringan ikat mengalami poliferasi lebih banyak sehingga

kelenjar berbentuk panjang-panjang (tidak teratur) dengan lumen

yang sempit atau menghilang.

Fibroadenoma biasanya berdiameter 1 – 5 cm dan biasanya bila

dibuang diameternya mencapai 2 – 4 cm, bila diameter mencapai 10 - 15

cm muncul Giant Fibroadenoma. Tampilan pada wanita muda biasanya

terdapat massa yang teraba sedangkan pada wanita yang lebih tua

ditemukan kepadatan mamografis. Pertumbuhan tumor dirangsang oleh

hormon dan regresi terjadi pasca menopause (Wulan, 2007)

E. Klasifikasi

Secara sederhana fibroadenoma dapat diklasifikasikan menjadi tiga

macam :

Page 24: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

24

1) Common Fibroadenoma

Common Fibroadenoma memiliki ukuran 1-3 cm, disebut juga

dengan simple fibroadenoma sering ditemukan pada wanita

kelompok usia muda antara 21-25 tahun. Ketika Fibroadenoma

dapat dirasakan sebagai benjolan, benjolan itu biasanya berbentuk

oval atau bulat, halus, tegas, dan bergerak sangat bebas. Sekitar

80% dari seluruh kasus fibroadenoma yang terjadi adalah

fibroadenoma tunggal (NSW, 2014)

2) Giant Fibroadenoma

Giant Fibroadenoma adalah tumor jinak payudara yang memiliki

ukuran dengan diameter < 5 cm secara keseluruhan insiden Giant

Fibroadenoma sekitar 4% dari seluruh kasus FAM. Giant

Fibroadenoma biasanya ditemui pada wanita hamil dan menyusui.

Giant Fibroadenoma ditandai dengan ukuran yang besar dan

pembesaran massa enkapsulasi (pengkapsulan) payudara yang

cepat. Giant Fibroadenoma dapat merusak bentuk payudara dan

menyebabkan tidak simetris karena ukurannya yang besar,

sehingga perlu dilakukan pemotongan dan pengangkatan terhadap

tumor ini (Somro, 2009).

3) Juvenile Fibroadenoma

Juvenile Fibroadenoma biasanya terjadi pada remaja perempuan,

dengan insiden 0,5-2% dari seluruh kasus Fibroadenoma. Sekitar

10-25% pasien dengan Juvenile Fibroadenoma memiliki lesi yang

Page 25: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

25

multiple atau bilateral. Tumor ini lebih banyak ditemukan pada

orang Afrika dan India dibandingkan pada orang Kaukasia

(Underwood, 2000)

F. Tanda dan gejala

Menurut Nugroho (2011), tanda dan gejala fibroadenoma mammae

adalah sebagai berikut :

a. Fibroadenoma dapat multipel dan bilateral

b. Benjolan berdiameter 2-3 cm

c. Benjolan tidak menimbulkan reaksi radang, dan tidak menyebabkan

pengerutan kulit payudara

d. Benjolan berlobus – lobus

e. Pada pemeriksaan mammografi , gambaran jelas jinak berupa rata dan

memiliki batas jelas .

Secara makroskopis tumor berupa nodus berbatas tegas kenyal,

putih abu-abu, dan menonjol diatas jaringan sekitar serta sering

mengandung rongga rongga berbentuk celah. Stroma biasanya halus,

selular dan sering sekali miksoid, mirip stroma intralobulus, membungkus

rongga kistik dan glandular yang dilapisi oleh epitel. Ukuran lesi

bervariasi mulai dari kurang 1cm garis tengahnya sampai tumor besar

yang dapat menggantikan payudara (Kumar, 2010). Ukuran saat

ditemukan rata-rata bergaris tengah 2-4cm. (Marwoto, 2010). Giant

fibroadenoma terjadi pada remaja sekitar usia 16 tahun atau

perimenopouse sekitar usia 50 tahunan, karakter pertumbuhannya cepat

Page 26: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

26

dan dalam ukuran besar dan harus segera dilakukan pengangkatan tumor

(Tjandra et al. 2008). Bentuk giant fibroadenoma berukuran sangat besar

mencapai 10-15cm, untuk wanita Indonesia sebagai patokan lebih dari

atau sama dengan 6cm (Marwoto, 2010).

G. Pemeriksaan Fibroadenoma mammae

Fibroadenoma dapat dilakukan dengan tiga cara pemeriksaan, yaitu

pemeriksaan fisik (physical examination), pemeriksaan radiologi (dengan

foto thorax dan mammografi atau ultrasonografi), Fine Needle Aspirations

(FNA) Citology.

1. Pemeriksaan fisik

Pada pemeriksaan fisik, penderita diperiksa dengan sikap tubuh duduk

tegak atau berbaring atau kedua-duanya. Kemudian diperhatikan

bentuk kedua payudara, warna kulit, tonjolan, lekukan, adanya kulit

berbintik, seperti kulit jeruk, ulkus, dan benjolan. Kemudian dilakukan

palpasi dengan telapak jari tangan yang digerakkan perlahan-lahan

tanpa tekanan pada setiap kuadran payudara (Sjamsuhidajat, 2005).

Palpasi dilakukan untuk mengetahui ukuran, jumlah, dapat bergerak-

gerak, kenyal atau keras dari benjolan yang ditemukan. Dilakukan

pemijatan halus pada putting susu untuk mengetahui pengeluaran

cairan darah atau nanah dari kedua puting susu. Cairan yang keluar

dari puting susu harus dibandingkan. Pengeluaran cairan di luar masa

laktasi dapat disebabkam oleh berbagai kelaianan seperti

Page 27: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

27

fibroadenoma atau bahkan karsinoma dalam kasus ini cairan yang

keluar ialah cairan berupa cairan darah atau nanah (Kartika, 2012).

2. Mammografi

Pemeriksaan mammografi terutama berperan pada payudara yang

mempunyai jaringan lemak yang dominan serta jaringan fibroadenoma

yang relatif sedikit. Pada mammografi, keganasan dapat memberikan

tanda-tanda primer (kepadatan tumor dengan peningkatan densitas,

terdapat makrokalsifikasi yang spesifik) dan sekunder (perubahan pada

kulit berupa penebalan dan retraksi kepadatan).

3. Ultrasonografi (USG)

Untuk mengetahui kondisi tumor dan kelainan payudara lainnya

dengan teknik pengambilan gambar pada layar yang menggunakan

gelombang suara frekuensi tinggi yang kemudian akan menghasilkan

gambar dari bagian dalam payudara, atau yang tidak terlihat dengan

baik jika menggunakan mammografi . Pemeriksaan ini hanya

membedakan antara lesi atau tumor yang solid dan kistik. Pemeriksaan

gabungan antara USG dan mammografi memberikan ketepatan

diagnose yang tinggi (Mansjoer, 2000)

4. Aspirasi Sitologi

Pemeriksaan sitologi adalah prosedur diagnostik prabedah yang dapat

dilakukan dengan Fine Needle Aspirations (FNA) Citology. FNA

Citology adalah pemeriksaan yang penting dalam penegakan diagnosis

penyakit payudara. Diagnosis yang akurat tergantung pada aplikasi

Page 28: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

28

teknik yang benar. Pemeriksaan sitologi mampu memeriksa sel tumor

sebelum tindakan pembedahan sehingga bermanfaat untuk deteksi

pertumbuhan sel tumor. Indikasi dari pemeriksaan FNA Citology

dalam situasi klinis adalah sebagai berikut :

a. Adanya massa yang terdeteksi dari palpasi tanpa melihat massa

tersebut jinak atau ganas

b. Adanya massa yang terdeteksi dari hasil yang dianggap mungkin

jinak atau ganas (National Breast Cancer Center, 2004). Sampel

FNA Citology diambil dengan 2 sampai 4 tusukan jarum untuk

mencapai benjolan, kemudian difiksasi alkohol 96% dan diwarnai

dengan Papanicolau atau May Grunwald Giemsa (Sander, 2007).

5. Pemeriksaan Histopatologi

Pemeriksaan ini merupakan gold standar atau baku emas dalam

mendiagnosis tumor payudara. Material diperoleh dari insisi, eksisi

biopsi maupun dari bahan operasi mastektomi. Pemeriksaan

histopatologi dilakukan melalui pemeriksaan terhadap perubahan-

perubahan abnormal pada tingkat jaringan. Histopatologi dapat

dilakukan dengan mengambil sampel jaringan (misalnya seperti dalam

penentuan kanker payudara) atau dengan mengamati jaringan setelah

kematian terjadi Pemeriksaan histopatologi bertujuan untuk memeriksa

penyakit berdasarkan pada reaksi perubahan jaringan. Pemeriksaan ini

hendaknya disertai dengan pengetahuan tentang gambaran histologi

normal jaringan sehingga dapat dilakukan perbandingan antara kondisi

Page 29: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

29

jaringan normal terhadap jaringan sampel (abnormal). Dengan

membandingkan kondisi jaringan tersebut maka dapat diketahui apakah

suatu penyakit yang diduga benar-benar menyerang atau tidak

H. Penatalaksanaan Medis

Terapi untuk fibroadenoma tergantung dari beberap hal sebagai berikut :

1) Ukuran

2) Terdapat rasa nyeri atau tidak

3) Usia pasien

4) Hasil biopsi

Karena fibroadenoma mammae adalah tumor jinak maka

pengobatan yang dilakukan tidak perlu dengan pengangkatan

mammae. Yang perlu diperhatikan adalah bentuk dan ukurannya

saja. Pengangkatan mammae harus memperhatikan beberapa faktor

yaitu faktor fisik dan psikologi pasien. Apabila ukuran dan lokasi

tumor tersebut menyebabkakn rasa sakit dan tidak nyaman pada

pasien diperlukan pengangkatan (NSW, 2014)

Terapi pengangkatan tumor ini disebut dengan biopsi eksisi yaitu

pembedahan dengan mengangkat seluruh jaringan tumor beserta

sedikit jaringan sehat di sekitarnya dengan tujuan supaya jika ada

keganasan bias diamati. Terapi dengan operasi pegangkatan tumor

ini tidak akan merubah bentuk payudara tetapi hanya akan

meninggalkan jaringan parut yang akan digantikan jaringan normal

secara perlahan.

Page 30: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

30

I. Pencegahan

Pencegahan yang dapat dilakukan pada fibroadenoma mammae menurut

(Pamungkas, 2011) dilakukan dengan cara sebagai berikut, antara lain :

a. Menghindari makanan yang tinggi lemak

b. Menghindari pemakaian obat hormonal terutama estrogen

c. Rajin melakukan SADARI (pemeriksaan payudara sendiri) minimal 1

bulan sekali pada wanita yang telah berusia 20 tahun

Page 31: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

31

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif .

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat penelitian dilakukan di Laboratorium Patologi Anatomi RSUD

Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang

2. Waktu penelitian dilakukan dari bulan Maret sampai bulan April 2019

C. Objek Penelitian

Data rekam medis penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium

Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang pada tahun

2017 - 2018

D. Definisi Operasional

Nama variabel Definisi Operasional

Skala

pengukuran

dengan kategori

Instrument

Umur Usia pasien pada saat

terdiagnosa

Fibroadenoma

mammae yang

tercantum pada data

rekam medik pasien di

Labratorium Patologi

Anatomi RSUD Prof.

Dr. W. Z. Johannes

Kupang

Interval Lembar rekam

medik

Status

pernikahan

Status pernikahan

pasien yang tercantum

pada data rekam

medik pasien di

Laboratorium Patologi

Anatomi RSUD Prof.

Dr. W. Z. Johannes

Nominal Lembar rekam

medik

Page 32: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

32

Kupang

Jenis Kelamin Jenis kelamin

penderita

Fibroadenoma

mammae yang

tercantum pada data

rekam medik pasien

di Laboratorium

Patologi Anatomi

RSUD Prof. Dr. W.Z.

Johannes Kupang

Nominal Lembar rekam

medik

E. Prosedur Penelitian

1. Persiapan penelitian

a. Mengajukan proposal penelitian dan mendapatkan persetujuan dari

pembimbing penelitian .

b. Seminar proposal penelitian.

c. Pengajuan dan pengurusan permohonan izin penelitian.

d. Survei tempat penelitian yaitu di Laboratorium Patologi Anatomi

RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang.

2. Pelaksanaan penelitian

a. Mengunjungi Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z.

Johannes Kupang.

b. Pengambilan data karakteristik penderita Fibroadenoma mammae di

Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes

Kupang.

Page 33: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

33

F. Analisa Hasil

Data yang dikumpulkan meliputi karakteristik dan hasil pemeriksaan pada

pasien yang melakukan pemeriksaan di Laboratorium Patologi Anatomi

RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang, kemudian diolah berdasarkan

kelompok umur, status pernikahan, dan jenis kelamin, kemudian disajikan

dalam bentuk distribusi frekuensi berupa tabel, presentase, dan diberi

penjelasan.

Page 34: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

34

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. W. Z. Johannes

Kupang merupakan rumah sakit tipe B milik pemerinth Provinsi Nusa

Tenggara Timur yang terletak di Jalan Moh. Hatta No. 19, Kupang. RSUD

Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang berdiri di tanah seluas 51.670m2.

Kegiatan penunjang medis yang dilakukan RSUD Prof. Dr. W. Z.

Johannes Kupang yakni pelayanan laboratorium , rehabilitasi medis,

radiodiagnostik, CT-Scan, USG 3D dan 4D, mammografi. Pelayanan

laboratorium ada dua, yakni Laboratorium Patologi Klinik dan

Laboratorium Patologi Anatomi.

Labortorium Patologi Anatomi didirikan pada tahun 2015 dan

diresmikan pada bulan Januari tahun 2016 oleh Direktur RSUD Prof. Dr.

W. Z. Johannes Kupang, Laboratorium ini mulai beroperasi setelah

diresmikan. Jenis pemeriksaan yang terdapat di laboratorium tersebut

antara lain, Histopatologi, Sitologi, Papsmear, FNAB, dan Frozen Section.

Rata-rata pasien yang datang dalam sehari untuk pemeriksan Histopatologi

sekitar 5 orang , pemeriksaan papsmear 2 orang. Tenaga medis

laboratorium terdiri atas 3 dokter spesialis Patologi Anatomi dan 2 Teknisi

Laboratorium.

Page 35: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

35

B. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae tahun 2017-2018

RSUD Prof. Dr. W.Z Johannes Kupang merupakan rumah sakit

yang menerima pasien untuk pemeriksaan Fibroadenom mammae atau

tumor jinak payudara, baik pasien dari Kota Kupang maupun pasien

rujukan dari Rumah Sakit Kabupaten yang berada di Nusa Tenggara

Timur.

Gambaran penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium Patologi

Anatomi RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang disajikan dalam tabel

sebagai berikut :

4.1 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae pada tahun 2017-2018

Berdasarkan data penelitian penderita Fibroadenoma mammae di RSUD

Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang pada tahun 2017 sebanyak 36 orang

(52,2 %) dan pada tahun 2018 sebanyak 33 orang (47,82 %). Data ini

kemudian diolah berdasarkan karakteristik berupa jenis kelamin, umur,

dan status pernikahan.

1. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae berdasarkan umur

Pada penelitian ini hanya menggunakan 4 kategori umur yaitu (0-15

tahun), masa dewasa awal (16-30 tahun), (31-45 tahun), dan masa lansia

awal (> 46 tahun).

Tahun Jumlah Penderita Presentase

Tahun 2017

Tahun 2018

36 Orang

33 Orang

52,2 %

47,82 %

Page 36: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

36

Gambaran penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium

Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang berdasarkan

umur dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 4.2 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae berdasarkan

umur pada tahun 2017 - 2018

Umur Jumlah Presentase

0 – 15 Tahun

16 – 30 Tahun

31 – 45 Tahun

>- 46 Tahun

1 0rang

36 Orang

25 Orang

7 Orang

1,4 %

52,6 %

36 %

10 %

Sumber: data sekunder Lab PA RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang

Pada tabel 4.3 di dapatkan hasil bahwa dari 69 pasien fibroadenoma

mammae di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang dari tahun 2017

sampai tahun 2018 terbanyak adalah pada kelompok usia 16-30 tahun

yaitu sebanyak 36 orang (52,6 %), sedangkan yang paling sedikit pada

kelompok usia 0-15 tahun yaitu sebanyak 1 orang (1,4 %). Banyaknya

penderita FAM pada usia 16-30 tahun kemungkinan disebabkan karena

faktor hormonal. Pada usia antara dekade kedua dan keempat kehidupan

atau dengan kata lain pada masa reproduktif kadar hormon estrogen

meningkat sehingga kasus FAM sering dijumpai pada usia ini. Hal ini

sesuai dengan pendapat Matz, dkk (2012) bahwa hipersensitivitas terhadap

estrogen pada lobul dianggap menjadi penyebab terbentuknya lesi ini yang

terjadi pada masa menarche (15-25 tahun). Hasil penelitian Rulianty

(2011) tentang Ketepatan Pemeriksaan Fisik Fibroadenoma Mammae di

Bagian Bedah Onkologi RSUP Mohammad Hoesin yang menemukan

kejadian FAM paling rendah terjadi pada kelompok usia 0-15 tahun. Usia

Page 37: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

37

0-15 tahun merupakan usia yang jarang ditemukannya lesi ini karena

kemungkinan pada usia ini belum terjadi peningkatan hormon estrogen,

namun tidak jarang pula ditemukan lesi pada usia ini berkaitan dengan

masa menarche < 12 tahun (Santen dan Mansel, 2005). Pada penelitian

kelompok usia > 46 tahun didapatkan penderita FAM sebanyak 7 orang

(10 %). Menurut Sperber, dkk (2003) resiko FAM menurun pada usia

setelah menopause, namun tidak jarang pula kasus ini terjadi pada wanita

pascamenopause dengan peningkatan insiden setelah hormon pengganti

dimana secara keseluruhan itu terjadi pada sekitar 10% wanita karena

meningkatnya pajanan estrogen dikaitkan dengan meningkatnya resiko

berkembangnya tumor payudara.

Insiden FAM pada wanita menurun sesuai dengan peningkatan

usia, dan sebagian menurunsaat menopause. Berdasarkan laporan

dari NewSouth Wales Breast (NSWB) Cancer Institute, FAM umumnya

terjadi pada wanita pada usia 21-25 tahun, kurang dari 5% terjadi pada

usia di atas50 tahun, sedangkan prevalensinya lebih dari 9% populasi

wanita terkena FAM (NSWB, 2005)

2. Distribusi Fibrodenoma mammae berdasarkan status pernikahan

Gambaran penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium

Patologi Anatomi RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang berdasarkan

status pernikahan disajikan dalam tabel sebagai berikut :

Page 38: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

38

Tabel 4.3. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae berdasarkan

status pernikahan pada tahun 2017-2018

Status Pernikahan Jumlah Penderita Presentase

Sudah Menikah

Belum Menikah

42 Orang

27 Orang

60,9 %

39,13 %

Sumber: data sekunder Lab PA RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang

Pada karakteristik status pernikahan (lihat tabel 4.4) diketahui bahwa

distribusi frekuensi penderita FAM lebih tinggi pada penderita dengan

status sudah menikah yaitu sebanyak 42 orang (60,9%) dibandingkan

penderita dengan status belum menikah yaitu sebanyak 27 orang

(39,13%). Hal ini kemungkinan dikarenakan usia menikah yang muda,

berdasarkan teori yang ada bahwa FAM dapat terjadi pada semua usia

namun insidensi tertinggi pada wanita muda yang berusia dibawah 30

tahun (Chandrasoma dan Taylor, 2005). Meningkatnya pajanan estrogen

dikaitkan dengan meningkatnya resiko berkembangnya tumor payudara.

Faktor yang meningkatkan salah satunya adalah nuliparitas (wanita yang

tidak pernah melahirkan anak yang dapat hidup). dimana kadar hormon

yang tinggi selama masa reproduktif wanita dan tidak diselingi oleh

perubahan hormonal pada masa kehamilan.

Dari penderita Fibroadenoma mammae yang berstatus sudah

menikah adalah penderita seorang laki-laki. Yang mana hubungan antara

jenis kelamin dan status pernikahan, ialah bahwa laki-laki juga beresiko

terkena tumor payudara dikarenakan adanya jaringan payudara yang juga

sama dengan perempuan yang mana disebutkan dapat menyebabkan

Page 39: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

39

tumbuhnya sel tumor tidak berbeda dengan yang tumbuh pada perempuan,

dan untuk penyebab lain yang bersangkutan dengan status pernikahan

ialah pengunaan kontrasepsi oral yang berlebihan pada wanita maupun

pada pria, sehingga memicu timbulnya tumor payudara tersebut, adapun

faktor lain yang mengatakan bahwa adanya mutasi gen, dan juga hormon

estrogen yang berlebih.

3. Distribusi penderita Fibroadenoma mammae berdasarkan jenis kelamin

Data hasil penelitian penderita Fibroadenoma mammae pada tahun

2017-2018 menunjukkan bahwa jumlah penderita perempuan jauh lebih

banyak dibandingkan laki-laki. Gambaran penderita Fibroadenoma

mammae berdasarkan jenis kelamin tahun 2017-2018 di RSUD Prof. Dr.

W. Z. Johannes Kupang disajikan dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 4.4 Distribusi penderita Fibroadenoma mammae berdasarkan

jenis kelamin pada tahun 2017 - 2018

Tahun Jenis kelamin Jumlah Penderita Presentase

2017 Perempuan

Laki – laki

35

1

97,2 %

2,7 %

2018 Perempuan

Laki - laki

33

-

100 %

- Sumber: data sekunder Lab PA RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang

Penderita Fibroadenoma mammae di Laboratorium Patologi

Anatomi RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang yang paling dominan

adalah perempuan, dimana pada tahun 2017 jumlah penderita perempuan

35 orang dan penderita laki-laki 1 orang. Sedangkan pada tahun 2018,

seluruhnya adalah penderita perempuan 33 orang.

Page 40: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

40

Faktor risiko tumor payudara lebih banyak pada wanita, kejadian

pada laki-laki sangat kecil, yakni <3%. Kecenderungan wanita menderita

tumor payudara dibandingkan pria.

Page 41: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

41

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Data hasil penelitian Gambaran Karakteristik Penderita

Fibroadenoma mammae di Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Prof.

Dr. W. Z. Johannes Kupang tahun 2017-2018 dapat disimpulkan bahwa :

1. Jumlah penderita Fibroadenoma mammae pada tahun 2017-2018

sebanyak 69 orang. Tahun 2017 sebanyak 36 orang dengan presentase

52,6% dan tahun 2018 sebanyak 33 orang dengan presentase 47,82%.

2. Berdasarkan karakteristik yang diamati, jenis kelamin perempuan

paling banyak menderita Fibroadenoma mammae. Karakteristik umur

paling banyak pada umur 16-30 tahun dengan presentase 52,6%.

Penderita Fibroadenoma mammae yang sudah menikah berjumlah lebih

banyak yaitu 42 Orang dengan presentase 60,9 % dan penderita yang

belum menikah berjumlah 27 orang dengan presentase 39,13 %.

B. Saran

1. Perlu adanya penyuluhan menyeluruh tentang bahaya Fibroadenoma

mammae (tumor payudara) dan deteksi dini kanker payudara dengan

SADARI (periksa payudara sendiri).

2. Bagi mahasiswa yang tertarik untuk melakukan penelitian terkait

Fibroadenoma mammae, peneliti menyarankan untuk menambahkan

karakteristik lain seperti jenis FAM, jumlah FAM, dan letak FAM.

Page 42: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

42

DAFTAR PUSTAKA

Anggorowati, Lindra. "Faktor risiko kanker payudara wanita." Jurnal Kesehatan

Masyarakat 8.2 (2013).

Chandrasoma, Parakrama dan Taylor, C.R. 2005. Ringkasan Patologi Anatomi

Edisi 2. EGC, Jakarta, Indonesia. Hal. 747

Depkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013. Jakarta: Kementrian

Kesehatan RI

Floreska, Amalia, Dewi Puspitaningrum, and Lia Mulyanti. "Pengaruh

pengetahuan dan sikap remaja putrid terhadap perilaku pencegahan

penyakit Fibroadenoma mammae di MA Sabilul Muttaqin Trimulyo

Demak .” 2014

Marwoto, Wirasmi. Nasar, I Made. Himawan, Sutisna. (2010). Buku Ajar

Patologi II (Khusus) Edisi Ke 1. Jakarta: CV. Sagung Seto

Matz, D., Kerivan, L., Reintgen, M., et al. 2012. Breast Preservation in Women

with Giant Juvenile Fibroadenoma. Breast Cancer. 20 (10) : 1-4

NSW Breast Cancer Institute. (2014). Fibroadenoma Of The Breast.

http://bci.org.au

Paramita, Indira Suluh, Andreas Makmur, and Effif Syofra Tripriadi. "Kesesuaian

Hasil Pemeriksaan Ultrasonografi dan Histopatologi pada Pasien Tumor

Payudara di RSUD Arifin Achmad Periode 1 Oktober 2013-30 September

2014." Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Kedokteran 2.2 (2015): 1-

11.

Prastyo, Yuni, Udadi Sadhana, and Dik Puspasari. "Gambaran histopatologi

ekspresi interferon gamma (ifnγ) pada fibroadenoma mammae (fam) dan

invasive no special type (nst) breast carcinoma." Biomedika 9.2 (2018)

Rulianty, T. 2011. Ketepatan Pemeriksaan Fisik Fibroadenoma Mamma di Bagian

Bedah Onkologi RSUP Mohammad Hoesin. Skripsi, Fakultas Kedokteran

Universitas Sriwijaya (tidak dipublikasikan), hal 3! dan 33

Sander, M.A., 2007. Atlas Berwama Patologi Anatomi. Ed. Revisi. PT Raja

Grafindo Persada, Jakarta, Indonesia, hal. 3

Santen R.J. and R. Mansel. 2005. Benign Breast Disorders. The New England

Joumal of Medicine. 353 : 275-85.

(http://www.mjm.org/doi/Jull/l0.1056/NEJMra0S5692, Diakses tanggal 10

Agustus 2014)

Page 43: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

43

Sarwono, Prawirohardjo. (2005). Ilmu Kandungan. Edisi Kedua. Jakarta: Yayasan

Bina Pustaka

Sidauruk, Helfiana Agustina. "Karaktersitik Penderita Fibroadenoma Mammae

Rawat Inap Di RS Santa Elisabeth Medan Tahun 2007-2011." (2012).

Smeltzer, C.S & Bare, G.B. (2012).Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah (Vol

2).Jakarta : EG

Sperber, F.,A. Blank, U. Metser, et al. 2003. Diagnosis and Treatment of Breast

Fibroadenomas by Ultrasound-Guided Vacuum-Assisted Biopsy. Archives

Surgery. 138 (7) : 796-800.

(http://archsurg.jamanetwork.com/article.aspx7articleid-395171, Diakses

15 Agustus 2014).

Yanti, Desi Ari Madi, Apri Sulistianingsih, and Kiki Rizki Yuliana. "Faktor

determinan kejadian FAM pada wanita di Rumah sakit Urip Sumoharjo

Bandar Lampung tahun 2015." JAMC idea's 2.2 (2015).

Tarista, madhanayu putri. Deteksi kanker payudara pada citra mikrokalsifikasi

mammografi dengan metode naive bayes. Diss. Universitas airlangga,

2016.

Page 44: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

44

Lampiran 1 . Alur penelitian

Persiapan Penelitian

Mengurus perizinan

kepada pihak RS

Melakukan pengambilan

dan pengumpulan data

karakteristik Fibroadenoma

mammae

Analisis Data

Kesimpulan

Penyajian data dalam

bentuk distribusi

frekuensi

Page 45: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

45

Lampiran 2. Surat izin penelitian

Page 46: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

46

Page 47: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

47

Lampiran 3. Surat keterangan selesai penelitian

Page 48: GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA Fibroadenoma … · 2. Michael Badhi Bia, S.Si.,M,Sc : …………………… Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

48

Lampiran 4. Dokumentasi

Saat melakukan pengumpulan data

yang sudah di simpan pada

komputer

Saat melakukan pengumpulan data

pada buku Registrasi pasien

Saat melakukan pengumpulan data

pada lembar rekam medik pasien

35